Minggu, 28 Maret 2010

Kisah "Upin dan Ipin", film tiga dimensi tentang dua anak bertemakan Ramadan, laris diburu masyarakat Kota Pontianak menjelang dan selama Ramadan 1429 Hijriyah.

"Dalam satu hari, bisa 200 keping VCD (video compact disc) laku terjual," kata Yono, seorang pedagang di Pasar Nusa Indah Jalan Nusa Indah III Pontianak, Kamis.

Ia menjual satu keping VCD "Upin dan Ipin" seharga Rp7 ribu. Sejak tiga pekan menjelang Ramadan 1429 Hijriyah, ia mulai menjual "Upin dan Ipin". "Harganya waktu itu masih mahal, Rp15 ribu per keping," katanya.

Namun lambat laun karena permintaan terus meningkat dan film tersebut semakin mudah digandakan, harganya pun menurun.

Menurut dia, logat dan bahasa Melayu yang digunakan dalam kisah "Upin dan Ipin" tersebut membuat masyarakat lebih mudah untuk mencerna dan menerima. "Upin dan Ipin pun laris manis," kata ..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar